Indonesia
merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.504 pulau,
Indonesia juga menjadi salah satu Negara yang memiliki jumlah penduduk
terbanyak. Dengan banyaknya jumlah pulau di Indonesia dan banyaknya penduduk
maka Indonesia pun merupakan Negara dengan suku bangsa terbanyak di dunia,
terdapat lebih dari 740 suku bangsa/etnis yang tersebar di Indonesia ini.
Indonesia memiliki bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia. Tapi dengan adanya
lebih dari 740 suku bangsa maka Indonesia pun memiliki keragaman bahasa terbanyak
yaitu sekitar 742 ragam bahasa
Berdasarkan
penelitian yang dilakukan, para kalangan ahli bahasa menyepakati bahwa dari 742 ragam bahasa daerah tadi ada 13
bahasa daerah terbesar yang memiliki jumlah penutur minimal 1 juta jiwa, yaitu
bahasa Jawa (75.5 juta), Sunda (27 juta), Melayu (20 juta), Madura (13.6 juta),
Minangkabau (6.5 juta), Batak (5 juta), Bugis (4 juta), Bali (3.8 juta), Aceh
(3 juta), Sasak (2 juta), Makasar (1.6 juta), Lampung (1.5 juta), dan Rejang (1
juta).
Jadi, hanya 13 bahasa daerah inilah yang lestari. Jika kita cermati, sebagian besar bahasa daerah terbesar tersebut berasal dari wilayah barat indonesia. Tercatat hanya bahasa Sasak, Bugis dan Makasar(wilayah timur indonesia) yang memiliki jumlah penutur di atas 1 juta jiwa.
Hal ini terjadi karena secara geografis, semakin ke arah timur jumlah penduduk indonesia semakin sedikit, tapi jumlah keragaman bahasa daerahnya semakin banyak. sebaliknya, semakin ke arah barat, jumlah penduduk Indonesia makin banyak, tapi jumlah keragaman bahasa daerahnya semakin sedikit.
Jadi, hanya 13 bahasa daerah inilah yang lestari. Jika kita cermati, sebagian besar bahasa daerah terbesar tersebut berasal dari wilayah barat indonesia. Tercatat hanya bahasa Sasak, Bugis dan Makasar(wilayah timur indonesia) yang memiliki jumlah penutur di atas 1 juta jiwa.
Hal ini terjadi karena secara geografis, semakin ke arah timur jumlah penduduk indonesia semakin sedikit, tapi jumlah keragaman bahasa daerahnya semakin banyak. sebaliknya, semakin ke arah barat, jumlah penduduk Indonesia makin banyak, tapi jumlah keragaman bahasa daerahnya semakin sedikit.
Ada beberapa faktor penyebab
timbulnya keragaman bahasa yang ada di-Indonesia seperti halnya Faktor Budaya dimana setiap daerah mempunyai
perbedaan kultur atau daerah hidup yang berbeda seperti wilayah Jawa dan Papua
dan beberapa wilayah Indonesia lainnya, faktor Sejarah
yang setiap daerah mempunyai kebiasaan dan bahasa nenek moyang sendiri - sendiri
dan berbeda – beda dan faktor Perbedaan
Demografi
yaitu setiap daerah memiliki dataran yang berbeda seperti wilayah di daerah
pantai, pegunungan yang biasanya cenderung mengunakan bahasa yang singkat jelas
dan dengan intonasi volume suara yang besar. Berbeda dengan pada pemukiman
padat penduduk yang menggunakan bahasa lisan yang panjang lebar dikarenakan
lokasinya yang saling berdekatan dengan intonasi volume suara yang kecil.
Jadi,
jika kita berkunjung ke daerah daerah lain di Indonesia kita bisa menjumpai
masyarakat yang menggunakan bahasa daerahnya atau dengan logat yang bermacam
macam. Biasanya bahasa daerah ini digunakan untuk berkomunikasi dengan orang
yang berada pada daerah yang sama, jika digunakan berkomunikasi dengan orang
yang berbeda daerah mungkin saja tidak akan saling mengerti. Jadi menggunakan
bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar